Alatternakayam – Kandang unggas terus mengalami perbaikan dalam hal adopsi teknologi, bahan yang digunakan, maupun peralatan dalam kandang, juga konstruksinya. Dari segi konstruksi sekarang ini sudah ada kandang Pre Engineered Building (PEB). Sebuah teknologi konstruksi dimana struktur bangunan sudah didesain dengan cermat, dibuat secara prefabrikasi di pabrik. Kemudian dipasang di lokasi proyek dengan lebih mudah dan sangat cepat, karena hanya memerlukan proses instalasi tanpa ada proses pengerjaan bahan ataupun pengelasan.

Apa Itu Sistem Konstruksi PEB

Sistem konstruksi PEB adalah teknologi konstruksi baru yang hadir di Indonesia kurang dari satu dekade. Selama ini telah menjadi pilihan sebagai sistem konstruksi yang efektif dan efisien untuk bangunan berskala menengah dan besar.

Semua proses fabrikasi dilakukan di luar lokasi pembangunan. Meliputi berbagai tahap dari desain, pengukuran, perhitungan, pemotongan, pengeboran, dan lainnya. Menghasilkan sebuah bangunan dalam kondisi terurai atau belum dirakit.

Kemudian uraian bangunan tersebut dibawa ke lokasi pembangunan untuk dirangkai menjadi sebuah konstruksi bangunan yang utuh. Untuk menyambung bagian-bagian bangunan tidak digunakan las namun menggunakan mur dan baut. Karenanya akan mengurangi waktu dan biaya pemasangan.

Ada dua jenis PEB, yaitu PEB Heavy yang menggunakan baja berat/tebal dengan mutu baja normal. Dan PEB Light yang menggunakan baja ringan dengan mutu baja tinggi. PEB Light inilah yang umumnya digunakan untuk kandang unggas.

Sistem konstruksi PEB memungkinkan bangunan mempunyai ruang yang maksimal karena minimnya kolom struktur di tengah bangunan. Sehingga sangat cocok digunakan untuk kandang unggas.

PEB adalah tren baru dalam konstruksi bangunan yang semakin menanjak popularitasnya karena berbagai keunggulannya. Selama ini telah digunakan untuk bangunan industri dan komersial seperti pabrik, hanggar pesawat, gudang, stadion, dan lain sebagainya. Sekarang mulai digunakan juga untuk kandang ternak terutama unggas.

PEB termasuk bangunan yang ramah lingkungan karena menghemat energi dan mengurangi CO2, juga mengurangi polusi suara karena pemasangannya tidak menyebabkan kebisingan.

Keunggulan Kandang Unggas PEB

“PEB adalah pengembangan dari teknologi struktur baja berat, dimana digunakan baja ringan dengan mutu yang lebih tinggi. Juga memiliki lapisan tahan karat yaitu hot dipped galvanized,” jelas Sales Manager PT Universal Pratama Sintesa, E. Krisyanto STPar, yang memiliki produk kandang unggas Kencana PEB.

Sehingga dihasilkan kandang PEB dengan masa pakai bangunan lebih panjang dan tetap kuat walaupun berat struktur jauh lebih ringan. Kandang tidak hanya rangka struktur, tapi juga lengkap dengan atap, dinding, dan rangka lantai.

Profilnya memiliki tingkat presisi yang sangat baik sehingga hasil instalasi lebih rapi. Karena prefabrikasi maka porses pembangunan atau instalasi kandang lebih cepat.

Kandang tidak memerlukan cat tahan karat tambahan dan pengelasan. Sehingga pemakaian tenaga kerja lebih efisien, minim biaya pemeliharaan dan perawatan.

Desain bisa dibuat cukup fleksibel sesuai kebutuhan kandang yang diinginkan. Dibuat oleh engineer terlatih dan berpengalaman, dengan menggunakan perangkat perhitungan yang tepat dan memakai pembebanan berstandar internasional. Menghasilkan kandang yang setidaknya bisa awet sampai dengan 10 tahun atau lebih.

Kandang unggas PEB memiliki kekedapan udara dan insulasi suhu yang sangat baik. Yang akan lebih memudahkan peternak dalam pemeliharaan unggas dan kontrol peralatan, serta menghasilkan efisiensi pakan dan tingkat pertumbuhan unggas yang ideal.

Selain itu juga dirancang untuk dilengkapi dengan sistem penggantung peralatan unggas seperti sistem feeding dan drinking, winch, dan lain-lain. Pemasangan dinding untuk kipas maupun cooling pad akan disesuaikan dengan peralatan kandang yang dipakai, sehingga sirkulasi udara kandang berfungsi secara optimal.

Spesifikasi Teknis

Baja yang digunakan adalah baja ringan dengan minimum yield strength 450 MPa, minimum tensile stress 450 MPa, modulus elastisitas 200.000 N/mm2, dan ketebalan lapisan tahan karat/galvanis 220 gram/m2.

Sistem perhitungan atau building code yang digunakan adalah wind codes ASCE 7-10, earth quake IBC 2006/2009, ASCE 7-05, dan SNI 1726:2012. Design code yang digunakan AISI 1996, 2001, dan 2016. Design load yang digunakan PPURG1987 dan SNI 1727:2013.

Salah satu bagian terpenting dari struktur PEB adalah penggunaan alat sambung dan konektor yang tepat, sehingga struktur PEB mampu memikul beban sesuai dengan yang telah diperhitungkan sebelumnya.

Profil baja yang digunakan cukup lengkap sehingga bisa menyesuaikan permintaan pelanggan yaitu C100, C140, C200, dan C250. Dengan ketebalan yang bervariasi antara 1-3 mm.

Proses Produksi dan Harga

Setiap komponen kandang PEB menggunakan bahan terbaik untuk menghasilkan profil dengan tingkat presisi yang baik. Produksi menggunakan mesin dan teknologi fabrikasi terdepan sehingga standar mutu dan kualitas konstruksi akan sesuai dengan rencana desain.

“Tahap pengerjaan di kami dimulai dengan gambar kerja lengkap, pengajuan proposal harga dilanjutkan proses kontrak. Kemudian dilakukan pengukuran ulang dan pembuatan gambar rencana detail. Setelah itu masuk ke proses produksi prefabrikasi struktur, setelah jadi dilakukan pengiriman dari pabrik. Sesampainya di lokasi dilakukan perakitan dan pemasangan,” papar Krisyanto.

“Jadi awalnya dijelaskan langsung ke pembeli berdasarkan gambar desain lalu berlanjut ke tahap-tahap selanjutnya. Produksi dari pabrik di Cibitung. Perakitan dan pemasangan dari tim PEB sudah termasuk dalam hitungan harga area Jawa.”

Kandang PEB ringan, menggunakan sistem knockdown sehingga mudah ditransportasikan. Pemasangan di lokasi proyek akan mudah, cepat, efisien, dan tidak memerlukan alat berat. Tidak ada pekerjaan las di lokasi karena semua profil dan konektor baja sudah diprefabrikasi di pabrik.

Tidak memerlukan pondasi cor, borepile, atau semacamnya. Bisa didirikan hanya dengan menggunakan kolom pedestal. Umumnya dibangun maksimal tiga lantai, namun bisa disesuaikan dapat dihitung teknikalnya sesuai desain.

Harga kandang PEB tergantung dari desain yang disesuaikan dengan kebutuhan di lapangan. Contoh kasarnya untuk kandang dua lantai ukuran 12 x 120 m + gudang 6 m² dan tinggi setiap lantai ± 2,5 m biayanya sekitar Rp 1,5 miliar. Masih lebih murah dibandingkan jika konstruksinya memakai baja berat WF 250.

Memang bagaimanapun kandang unggas PEB memiliki beberapa keterbatasan. Namun segala kelebihannya menjadikan PEB salah satu alternatif terbaik bagi mereka yang ingin membangun kandang ayam berkualitas dengan biaya lebih murah.

Sumber: majalahinfovet.com